SKRIPSI
Komposisi fauna CRUSTACEA dalam kawasan hutan mangrove di Desa Tindaki Kecamatan Parigi Selatan Kabupaten Parigi Moutong. (Non CD-ROM)
Hutan mangrove berfungsi melindungi ekopsistem laut dan darat. Salah satu fungsinya adalah sebagai tempat mencari makan hewan dan tempat asuhan berbagai jenis hewan aquatik seperti jenis Crustacea dan Mollusca. Crustacea merupakan hewan dari filum Arthropodha, hewan berkaki segmen seperti kepiting, udang, lobster, udang karang teritip dan kelomang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komposisi serta keanekaragaman jenis Crustacea yang hidup di kawasan mangrove, khususnya Kepiting. Metode yang digunakan adalah LINE PLOT SISTEMATIC SAMPLING atau JALUR BERPETAK, di dua kawasan mangrove, yaitu mangrove leabt dan mangrove bekas tebangan. hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis Crustacea yang hidup di hutan mangrove di wilayah penelitian adalah Kepiting Orange (Metaplax sp), Kepiting Pemanjat (Metopograpsus sp), Kepiting Mangrove Scylla serrata), Uca Demani (Uca sp), dan jenis Kelomang mangrove (Clibanarius sp). Kepadatan tertinggi terdapat di jenis mengrove lebat sebesar 2660 ind/ ha, dan kepadatan terendah terdapat di kawasan mangrove bekas tebangan, sebesar 370 ind/ ha. Indeks keragaman dinilai rendah untuk kawasan mangrove lebat (H'= 1,0968), serta tergolong sangat rendah pada kategori mangrove bekas tebangan (H'= 0,9410).
Tidak tersedia versi lain