SKRIPSI
Estimasi Cadangan Karbon di Atas Permukaan Tanah Mengunakan Analisis SDNI [ Normalized Difrence Vegetation Index] di Hutan Kota Palu.
RINGKASAN
Aditya Chrisay Rerung – L 131 19 139 Estimasi Cadangan Karbon Menggunakan Analisis NDVI (Normalized Difference Vegetation Index) di Hutan Kota Palu.
Akibat dari pemanasan global yang disebabkan oleh peningkatan gas karbondioksida (CO2) adalah perubahan iklim. Perubahan iklim dipicu oleh berbagai kegiatan manusia terutama yang berkaitan dengan alih fungsi lahan dan penggunaan bahan bakar fosil. Kegiatan manusia tersebut menghasilkan gas-gas rumah kaca yang mempunyai efek rumah kaca yang biasa disebut Gas Rumah Kaca (GRK) yang terakumulasi di atmosfer. Gas-gas tersebut diantaranya, methana (CH4), nitroksida (N2O), dan karbondioksida (CO2). Di Indonesia gas rumah kaca berasal dari berbagai hal seperti, pemanfaatan energi yang berlebihan, kerusakan hutan, serta pertanian dan peternakan
Penelitian dilaksanakan pada Hutan Kota Palu mulai bulan Oktober 2023 hingga Desember 2023. Penelitian ini dilakukan dengan melakukan klasifikasi citra sentinel 2-A menggunakan indeks vegetasi NDVI (Normalized Diffrence Vegetation Index) yang di gabung dengan jenis dan diameter pohon setinggi dada atau kisaran 1,3 meter dari permukaan tanah. Dari hasil olah citra di dapatkan Hutan Kota Palu terbagi menjadi 3 (tiga) kelas kerapatan yaitu Kerapatan Rendah, Kerapatan Sedang, dan Kerapatan Tinggi. Nilai indeks vegetasi terendah adalah -0,06775701 dan indeks vegetasi teringgi 0,556445. Klasifikasi NDVI digunakan sebagai alat untuk mengetahui sebaran vegetasi yang terdapat di Hutan Kota Palu.
Perhitungan besaran jumlah biomassa data pada sampel plot menggunakan persamaan allometrik yang sudah ada. hasil perhitungan nilai biomassa dengan mengukur diameter setinggi dada tegakan ≥5 cm diperoleh nilai biomassa sebesar 24081,43 kg/ha dan besaran karbon pada tingkat kerapatan rendah sebesar 2,28 ton/ha, pada tingkat kerapatan sedang sebesar 3,32 ton/ha, dan pada tingkat kerapatan tinggi sebesar 5,70 sehingga total keseluruhan nilai karbon pada plot-plot penelitian adalah sebesar 11,30 ton/ha.
Tidak tersedia versi lain