SKRIPSI
Prediksi Perubahan Ekosistim Hutan Mangrove di Kecamatan Parigi Selatan Kabupaten Parigi Moutong Menggunakan Model Celuler Automata Markov Chain.
RINGKASAN
KLAUDITA DEBORAH PANSIANG- L 131 19 078. Prediksi Perubahan
Ekosistem Hutan Mangrove di Kecamatan Parigi Selatan Kabupaten Parigi
Moutong. Dibimbing oleh Akhbar dan Misrah.
Hutan mangrove adalah suatu ekosistem pantai yang harus dipertahankan
keberadaannya sebagai penyedia sumber daya alam dan sebagai sistem penyangga
kehidupan. Pengkajian terhadap ekosistem hutan mangrove memberikan pelajaran
bahwa ekosistem ini mutlak diperlukan dan harus dapat dijamin kelangsungan
hidupnya. Citra satelit dapat digunakan untuk mengidentifikasi ekosistem hutan
mangrove karena letak geografis vegetasi mangrove berada pada peralihan antara
daratan dan lautan sehingga vegetasi mangrove akan memberikan efek perekaman
khas jika dibandingkan vegetasi darat lainnya.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perubahan tutupan lahan
Ekosistem mangrove dan membuat pemodelan prediksi tahun 2030 dengan rentang
waktu sepuluh tahun menggunakan citra landsat 7 dan 8 tahun 2000, 2010, dan
2020. Penelitian ini dilaksanakan selama tiga bulan dari bulan Januari 2024 sampai
Maret 2024, yang bertempat di Kecamatan Parigi Selatan Kabupaten Parigi
Moutong. Penelitian ini menggunakan metode analisis citra visual dengan
pemodelan Cellular Automata (CA) – Markov Chain. Analisis ini dilakukan dengan
pembuatan model spasial berdasarkan dengan faktor pendorong seperti jalan
dengan metode CA-Markov. Hasil interpretasi visual tutupan lahan periode tahun
2000,2010, dan 2020 menghasilkan 6 kelas tutupan lahan yaitu mangrove, tambak,
sawah, permukiman, badan air, dan pertanian.
Dari hasil penelitian ini menghasilkan akurasi interpretasi citra tahun 2020
sebesar 94,4% yang selanjutnya digunakan untuk melakukan scenario dan validasi
tutupan lahan periode tahun prediksi 2030. Validasi tutupan lahan tahun 2020 dan
tutupan lahan aktual tahun 2020 menghasilkan nilai akurasi Kstandar sebesar
87,45% yang artinya tingkat akurasi tergolong tinggi karena hasilnya >75%. Hasil
uji akurasi tersebut menunjukan nilai yang cukup baik untuk dijadikan rancangan
model prediksi yang telah terkonfirmasi dan kemudian dilanjutkan menjadi model
tutupan lahan ekosistem hutan mangrove tahun 2030.
Tidak tersedia versi lain