SKRIPSI
Pemanfaatan Tumbuhan Obat oleh Masyarakat Desa Bale Kecamatan Tanantovea Kabupaten Donggala Sulawesi Tengah.
RINGKASAN
HARIANTO – L 131 17 339, Pemanfaatan Tumbuhan Obat Oleh
Masyarakat Desa Bale Kecamatan Tanantovea Kabupaten Donggala
Sulawesi Tengah. Dibimbing Oleh Arief Sudhartono.
Pemanfaatan tumbuhan sebagai sumber obat-obatan merupakan alternatif yang
dapat dikembangkan, tumbuhan obat dapat menjadi alternatif pilihan untuk
mengobati berbagai jenis penyakit. Oleh karena itu maka penelitian ini dianggap
sangat penting dalam upaya memberikan pengetahuan dan informasi tentang
pengembangan tumbuhan obat khususnya di Desa Bale Kecamatan Tanantovea
Kabupaten Donggala Sulawesi Tengah..
Metode yang di gunakan dalam penelitian ini adalah survei dan wawancara.
Wawancara dengan dilakukan menggunakan responden, responden tersebut terdiri
dari pihak yang terlibat pemanfaatan tumbuhan obat (key informan). Melakukan
identivikasi dan dokumentasi terhadap jenis-jenis tumbuhan obat yang di
manfaatkan oleh masyarakat.
Hasil penelitian ditemukan 26 jenis tumbuhan obat dari 19 famili yang
dimanfaatkan oleh masyarak Desa Bale Kecamatan Tanantovea Kabupaten
Donggala sebagai pengobatan tradisional. Bagian-bagian tumbuhan obat yang
digunakan yaitu, daun, buah, rimpang, akar, getah, batang, kulit dan pucuk daun.
Digunakan dengan cara diminum, dioles dan dibilas. Adapun cara penggunaan
yang paling banyak digunakan ialah dengan cara diminum dengan persentase
sebanyak 50%, kemudian dioles sebanyak 36% dan dibilas sebanyak 14%.
Tumbuhan obat yang paling banyak dimanfaatkan adalah kunyit dan jahe.
Tidak tersedia versi lain