SKRIPSI
Sifat Fisika Dan Keawetan Alami kayu Nangka [ Artocarpus heterophyllus] terhadap SErangan Rayap Tanah[ Captotermes sp]
RINGKASAN
Kristovanus Demmagau – L131 17 285, Sifat Fisika Dan Keawetan Alami
Kayu Nangka (Artocarpus Heterophyllus) Terhadap Serangan Rayap Tanah,
di bimbing oleh Ariyanti dan Abdul Hapid.
Kebutuhan akan kayu dan produk olahan kayu terus mengalami
peningkatan dari tahun ketahun. Hutan Tanaman Industri dan Hutan Rakyat,
termasuk pohon penghasil buah-buahan di harapkan menjadi salah satu alternatif
untuk memenuhi pasokan/ketersediaan kayu tersebut. Salah satu jenis kayu
tersebut adalah Nangka (Artocarpus heterophyllus). Nangka termasuk kedalam
marga Artocarpus, Pada umumnya berukuran sedang sampai sekitaran 20 meter
tingginya, walaupun ada yang mencapai 30 meter. Batang bulat silinder sampai
berdimater sekitran 1 meter tajuknya padat dan lebat.
Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) terdiri dari
atas tiga perlakuan berdasarkan letak ketinggian dalam batang yaitu pangkal,
tengah dan ujung. Setiap perlakuan diulang sebanyak 5 kali. Sifat fisis yang di
teliti meliputi kadar air kerapatan dan penyusutan. Sementara sifat keawetan alami
yang di teliti yaitu nilai kehilangan berat.
Hasil dari penelitian pada kayu Nangka (Artocarpus heterophyllus)
menunjukkan rata rata kadar air segar adalah 92,8 % kadar air kering udara 10.22
%, kerapatan 0,52 gr/cm3
, penyusutan sebesar 8,90 % , dan rata rata kehilangan
berat adalah 6,91 %. Uji keawetan alami menunjukkan bahwa kayu nangka
tergolong dalam kelas klasifikasi ketahanan II (tahan).
Tidak tersedia versi lain