SKRIPSI
Presepsi Masyarakat Terhadap Pengembangan Objek Wisata Air Terjun Loto di Desa Loli Tasiburi Kecamatan Banawa Kabupaten Donggala.
RINGKASAN
Wahdania - L13119027. Persepsi Masyarakat Terhadap Pengembangan
Objek Wisata Air Terjun Loto Di Desa Loli Tasiburi Kecamatan Banawa,
Kabupaten Donggala. Dimbimbing Oleh Bapak Dosen Dr.Ir.Sudirman
Dg.Massiri, S.Hut, M.Sc dan Bapak Ir. Arman Maiwa, S.Hut,MP
Persepsi masyarakat perlu diteliti karena merupakan pelaku utama yang
berinteraksi langsung dengan objek wisata, di mana masyarakat setempat yang
melihat dan merasakan pengembangan tempat wisata yang terjadi di daerah
tersebut tidak semua memiliki pendapat yang bagus, ada juga masyarakat
berpendapat buruk. Adapun hal lainnya persepsi ini perlu untuk menentukan
respon langsung ke lokasi wisata berdasarkan informasi dari sumber lain, yang
selanjutnya untuk mengetahui kesan, evaluasi, dan interpretasi lebih lanjut dari
objek wisata, sehingga persepsi ini nantinya dapat memberikan suatu manfaat dan
lebih lanjut akan menjadi sumber pemasukan bagi pihak pengelola. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui Persepsi masyarakat terhadap pengembangan Objek
Wista Alam Air Terjun Loli Tasiburi kecamatan Banawa Kabupaten Donggala.
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus-Oktober 2023, bertempat di
Desa Loli Tasiburi Kecamatan Banawa,Kabupaten Donggala. Penelitian ini
menggunakan metode deskriptif kualitatif. Adapun sumber data Yang digunakan
dalam penelitian ini yaitu melalui observasi lapangan dan wawancara dengan
sejumlah 31 responsen, dengan pengambilan sampel dilakukan secara purposive
sampling berdasarkan ciri atau sifat populasi yang sudah diketahui sebelumnya.
Wawancara dilakukan untuk mendapatkan penjelasan mengenai pengembangan
objek wisata air terjun Loto yang meliputi keterlibatan, pengetahuan dan penilaian.
Penelitian ini mengungkapkan bahwa persepsi masyarakat terhadap
pengembangan objek wisata air terjun loto berada pada kategori sedang dengan
indeks persepsi 76,6 persen. Terdapat dua aspek yang mempengaruhi persepsi
yakni pengetahuan dan penilaian masyarakat terhadap objek wisata yang ada saat
ini dengan nilai masing-masing 64,1persen dan 60,5 persen.
Tidak tersedia versi lain