SKRIPSI
Dampak Pengelolaan Kelestarian Hutan Desa Walatana Kecamatan Dolo Selatan Kabupaten Sigi.
RINGKASAN
Annisa Riski Al Fahmi Marundu L 131 19 463, Kajian Dampak
Pengelolaan Kelestraian Hutan Desa Walatana Kecamatan Dolo Selatan
Kabupaten Sigi. Dibimbing oleh Hamzari dan Abdul Rahman
Hutan Desa (HD) secara seragam didefinisikan oleh kementrian kehutanan
(sekarang Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan atau KLHK ) sebagai
hutan Negara yang di kelola oleh desa dan dimanfaatkkan untuk kesejahteraan
desa serta belum di bebani izin atau hak.
Program hutan desa diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi
masyarakat dengan melibatkan mereka dalam kegiatan pengelolaan mulai dari
perencanaan hingga evaluasi. Pengakuan peran kelembangaan hutan desa dan
pemerataan kelestarian hutan dalam pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya
hutan di wilayah yang telah di tetapkan. Berdasarkan kondisi tersebut pendataan
ini dilakukan untuk mengetahui dampak sosial, ekonomi dan kelestarian Hutan
Desa Walatana. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode deskritif untuk
mengambarkan sejumlah variabel dampak pengelolaan kelestarian hutan.
Analisis dalam penelitian ini menggunakan skala linkert utuk mengukur
sikap, pendapat, dan perepsi dari responden dalam dampak pengelolaan
kelestarian hutan.
Hasil penelitian menunjukan bahwa dampak sosial, ekonomi, dan
kelestarian hutan sangat berpengaruh dalam pengelolaan kelestarian hutan desa.
dampak sosial memiliki nilai tinggi yaitu partisipatif dan kerjasama . Dampak
ekonomi nilai sedang terdiri dari sumber daya jenis rotan, dan bambu. Dampak
kelestarian hutan berupa dari hasil perlindungan hutan dengan kategori tinggi,
sementara tingkat pengelolaan hutan sedang.
Kata Kunci : Dampak , Pengelolaan , Kelestarian, Hutan Desa
Tidak tersedia versi lain