SKRIPSI
Pengaruh Berbagai konsentrasi Pupuk Organik Cair Berbahan dasar Solid Kelapa sawit Terhadap Pertumbuhan Semai Nyatoh [ Palaguium Sp] di Lapangan .
RINGKASAN
Madina-L13119038. Pengaruh Berbagai Konsentrasi Pupuk
Organik Cair Berbahan Dasar Solid Kelapa Sawit Terhadap
Pertumbuhan Semai Nyatoh (Plaquium sp) Di Lapangan Di
Bimbing Oleh Dr.Ir.H Muslimin,MP, Rahmawati SP.MP
Decanter solid adalah hasil samping yang berbentuk padat dari proses
pengolahan minyak sawit kasar berupa limbah organik yang mempunyai
kandungan unsur hara N 1,47%, P 0,17% K 0,99% Ca 1,19% Mg 0,14% dan C-
Organik 14,4%. Limbah solid kelapa sawit belum dimanfaatkan secara maksimal
sebagai pupuk organik baik berupa pupuk padat terlebih sebagai pupuk cair.
Penelitian mengenai penggunaan berbagai dosis pupuk cair berbahan dasar solid
kelapa sawit yang telah diolah dan diperkaya belum pernah dilakukan pada semai
nyatoh, maka dilakukan penelitian ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
pengaruh berbagai konsentrasi pupuk organik cair berbahan dasar solid kelapa
sawit terhadap pertumbuhan semai nyatoh (Palaquium Sp)
Penelitian ini di laksanakan selama tiga bulan yaitu dari bulan Februari
sampai dengan Mei 2023, bertempat di Arboretum Fakultas Kehutanan
Universitas Tadulako. Penelitian ini mengunakan metode Rancak Acak Lengkap
(RAL) yang terdiri dari lima perlakuan P1 = Kontrol, P2= Konsentrasi 25%, P3=
Konsentrasi 30%, P4= Konsentrasi 35% dan P5= Konsentrasi 40%, dari kelima
perlakuan tersebut diulang sebanyak tujuh kali ulangan, sehingga total unit
percobaan yaitu sebanyak 35 kali unit percobaan. Parameter yang diamati pada
penelitian ini adalah pertambahan tinggi semai, pertambahan diameter semai dan
pertambahan jumlah daun. Data penelitian dianalisis menggunakan analisis sidik
ragam. Di lakukan uji lanjut menggunakan uji Beda Nyata Jujur ( BNJ) pada taraf
5%.
Hasil analisis sidik ragam menunjukkan bahwa pemberian berbagai
konsentrasi pupuk organik cair berbahan dasar solid memberikan pengaruh yang
nyata terhadap pertambahan tinggi, diameter dan pertambahan jumlah daun semai
nyatoh di lapangan. Berdasarkan hasil uji BNJ pada taraf 5% menunjukkan bahwa
rata-rata pertambahan tinggi semai nyatoh pada perlakuan P5 berbeda nyata
terhadap perlakuan P4, P3, P2, P1, sedangkan rata-rata pertambahan diameter
semai nyatoh dan rata-rata pertambahan jumlah daun pada perlakuan P5 Berbeda
nyata terhadap semua perlakuan. Hasil rata-rata pertambahan tinggi semai tanjung
adalah P5= 5.6 cm, P4= 3.9 cm, P3= 2.67, P2= 1.95, P1= 1,24 cm. Hasil rata-rata
pertambahan diameter semai adalah P5=1.81 mm, P4=1.7, P3=1,67, P2=1.52, P1=
0.82. Hasil rata-rata pertambahan jumlah daun P5=3.14, P4=2.42, P3=1.85, P2=
1.71, dan P1=1.28 helai.
Tidak tersedia versi lain