SKRIPSI
Analisis Tingkat Kerawanan Longsor Berbasis Sistem Informasi Geografis di Das Battang dan Das Boting Kecamatan Wara Barat Kota Palopo.
RINGKASAN
Mutmainnah Embong Bulan – L131 18 084 Analisis Tingkat
Kerawanan Longsor Berbasis Sistem Informasi Geografis di Das
Battang Dan Das Boting Kecamatan Wara Barat Kota Palopo
Dibimbing Oleh Abdul Wahid Dan Ida Arianingsih
Hampir setiap musim hujan DAS Battang dan DAS Boting yang terletak di
kecamatan wara barat mengalami bencana longsor. Pada tanggal 26 Juni tahun 2020
telah terjadi longsor di DAS Battang tepatnya di Kelurahan Battang Barat, yang
mengakibatkan sembilan rumah warga rusak berat dan terputusnya akses jalan dari
Kota Palopo menuju Kota Rantepao karena ikut terbawa material longsor.
Sedangkan Pada tanggal 8 – 11 November tahun 2021 terdapat sepuluh titik longsor
yang terjadi di DAS Battang dan sembilan titik longsor yang terjadi di DAS Boting
tepatnya pada Kelurahan Battang dan Battang Barat. Longsor tersebut
menyebabkan fasilitas ibadah (Mushollah) dan fasilitas umum (jalan) ikut
tertimbun material longsor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat
kerawanan longsor berbasis sistem informasi geografis di DAS Battang dan DAS
Boting Kecamatan Wara Barat Kota Palopo.
Analisis tingkat kerawanan longsor dilakukan menggunakan Sistem
Informasi Melalui fungsi overlay, skoring dan pembobotan yang dilaksanakan
mulai dari bulan April hingga bulan Juni 2022.
Tingkat kerawanan longsor di DAS Battang Kecamatan Wara Barat diperoleh
dua tingkat kerawanan yaitu sangat tinggi dengan persentase 94% seluas 6790,33
Ha, dan tinggi dengan persentase 6% seluas 433,97 Ha. Sedangkan Tingkat
kerawanan longsor di DAS Boting Kecamatan Wara Barat memiliki tiga tingkat
kerawanan longsor yaitu sangat tinggi dengan persentese 54% seluas 901,14 Ha,
tinggi dengan persentese 43% seluas 702,62 Ha dan tingkat kerawanan sedang
dengan persentese 3% seluas 52,84 Ha.
Tidak tersedia versi lain