SKRIPSI
Analisis Fitokimia Ekstrak Daun dan Buah Bakau Minyak [ Rhizophora apiculata Blume]Dari Kelurahan Kabonga Besar Kabupaten Donggala Propinsi Sulawesi Tengah.
RINGKASAN
MOH. SYARIFUDIN L – L 131 18 252, Analisis Fitokimia Ekstra Daun dan
Buah Bakau Minyak (Rhizophora apiculata Blume) dari Kelurahan Kabonga
Besar Kabupaten Donggala Provinsi Sulawesi Tengah, dibimbing oleh Abdul
Hapid dan Muthmainnah
Indonesia merupakan negara yang dikenal memiliki keanekaragaman hayati
yang tinggi. Keanekaragaman ini membuat penggunaan berbagai tanaman obat
telah menjadi perhatian besar bagi masyarakat, terutama para peneliti di bidang
kesehatan. Selain penggunaan yang lebih aman, pencarian bahan aktif juga sangat
mudah karena tersedia di alam. Pohon bakau minyak (Rhizophora apiculata Blume)
merupakan komunitas tumbuhan yang hidup di daerah intertidal. Bakau minyak
merupakan salah satu jenis bakau yang berpotensi sebagai sumber antioksidan
alami. Bakau minyak termasuk famili Rhizophoraceae, merupakan tumbuhan yang
tumbuh disepanjang pesisir Indonesia. Bakau digunakan sebagai pengobatan
tradisional sebagai obat pelangsing, antidiare dan antimuntah. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui kandungan kimia dari ekstrak daun dan buah bakau
minyak (Rhizophora apiculata Blume).
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan juli sampai dengan bulan agustus
2022 di Laboratorium Jurusan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan
Alam, Universitas Tadulako. Metode yang di gunanakan dalam penelitian ini
adalah metode deskriptif dengan meliat perubahan warna dan bentuk cairan
senyawa flavonoid, saponin, tanin, alkaloid, steroid, terpenoid, dan karotenoid.
Hasil analisis uji fitokimia pada daun bakau minyak menggunakan pelarut
etanol 96% positif mengandung senyawa saponin, tanin, terpenoid dan karotenoid,
Sedangkan yang menggunakan pelarut N-heksana positif mengandung senyawa
terpenoid. Untuk hasil uji fitokimia pada buah bakau minyak menggunakan pelarut
etanol 96% positif mengandung senyawa flavonoid, tanin dan terpenoid, Sedangkan
yang menggunakan pelarut N-heksana positif mengandung senyawa terpenoid.
Tidak tersedia versi lain