Analisis Pemasaran Karet [Hevea Brasiliensis } [ Study Kasus pada Kelompok Tani Hutan Harapan Kita Desa Karya Mukti Kecamatan Damplas kabupaten Donggala.

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

SKRIPSI

Analisis Pemasaran Karet [Hevea Brasiliensis } [ Study Kasus pada Kelompok Tani Hutan Harapan Kita Desa Karya Mukti Kecamatan Damplas kabupaten Donggala.

Sahratul aini - Nama Orang;

RINGKASAN
SAHRATUL AINI – L 131 17 336, Analisis Pemasaran Karet (Hevea
Brasiliensis) (Studi Kasus pada Kelompok Tani Hutan Harapan Kita di Desa
Karya Mukti Kecamatan Dampelas Kabupaten Donggala). Dibimbing oleh
Syukur Umar dan Andi Sahri Alam.
Kemampuan petani dalam penawaran karet yang dihasilkan masih terbatas
disebabkan petani tidak tahu informasi pasar tentang harga karet dan seberapa
besar kenaikan atau penurunan harga karet yang sedang terjadi sehingga ada
kecenderungan karet yang dihasilkan dijual dengan harga yang rendah. Hal ini
diperburuk karena tidak adanya industri yang berada dekat dengan petani karet,
sehingga petani tidak mengetahui informasi tentang harga pasar karet. Lokasi
pabrik yang berada jauh dari petani, mengakibatkan petani tidak bisa melakukan
transaksi langsung dengan pabrik, sehingga petani membutuhkan jasa lembaga
pemasaran untuk melanjutkan memasarkan hasil produksinya ke pabrik.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: Bagaimana saluran pemasaran karet di
KTH Harapan Kita di Desa Karya Mukti, Kecamatan Dampelas, Kabupaten
Donggala, dan berapakah besarnya margin pemasaran serta keuntungan pada
lembaga pemasaran karet di KTH Harapan Kita di Desa Karya Mukti, Kecamatan
Dampelas, Kabupaten Donggala.
Penelitian ini dilakukan pada KTH (Kelompok Tani Hutan) Harapan Kita di
Desa Karya Mukti, Kecamatan Dampelas, Kabupaten Donggala selama 3 bulan
yaitu pada bulan Desember 2020 sampai dengan Februari 2021.
Hasil dari penelitian ini yaitu: Terdapat 1 saluran pemasaran karet di Desa
Karya Mukti Kecamatan Dampelas Kabupaten donggala yaitu: PetaniPedagang
pengumpulKonsumen (pabrik). Margin pada lembaga pemasaran yaitu
Rp.1000/kg. Biaya pemasaran oleh pedagang pengumpul yaitu sebesar Rp.
500/kg, keuntungan sebesar Rp. 500/kg. Besarnya bagian yang diterima petani
sebesar 80% dan nilai efisiensi pemasaran sebesar 10%.

Ketersediaan

Belum memasukkan lokasi 634.9 SAH a

S- L131 17 336

Tersedia

Informasi Detail

Judul Seri: -
No. Panggil: 634.9 SAH a
Penerbit: Palu - Sulawesi Tengah : Fakultas Kehutanan UNTAD}., 2021
Deskripsi Fisik: xi,;47 hlm.;ilus.;30 cm.
Bahasa: Indonesia
ISBN/ISSN: -
Klasifikasi: 634.9
Tipe Isi: -
Tipe Media: -
Tipe Pembawa: -
Edisi: -
Subjek: Pemasaran Karet.
Info Detail Spesifik: -
Pernyataan Tanggungjawab: -

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas

Tidak Ada Data

Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar