SKRIPSI
PEMANFAATAN TUMBUHAN OBAT OLEH MASYARAKAT DI DESA BOMBA KECAMATAN MARAWOLA KABUPATEN SIGI
RINGKASAN
RIKWAN - L 131 19 217, Pemanfaatan Tumbuhan Obat Oleh
Masyarakat Di Desa Bomba Kecamatan Marawola Kabupaten Sigi,
dibimbing oleh Rukmi dan I Nengah Korja
Tumbuhan obat merupakan tumbuhan yang seluruh atau salah satu
bagian pada tumbuhan tersebut mengandung zat aktif. Tumbuhan obat
tersebut dapat dimanfaatkan sebagai penyembuh penyakit berkhasiat bagi
kesehatan. Pemanfaatan tumbuhan sebagai obat merupakan kearifan lokal
yang diwariskan secara turun-temurun berdasarkan resep nenek moyang,
adat istiadat, kepercayaan atau kebiasaan setempat.
Penelitian ini dilaksanakan selama 2 bulan yaitu pada bulan
September sampai November 2024 bertempat di Desa Bomba Kecamatan
Marawola Kabupaten Sigi. Metode yang digunakan adalah observasi
melalui wawancara. Analisis data yang digunakan rumus presentase (%)
dan deskripsi kualitatif.
Hasil penelitian jumlah jenis tumbuhan obat yang dimanfaatkan oleh
masyarakat berjumlah 22 jenis dari 17 famili. Bagian tumbuhan yang
dimanfaatkan oleh masyarakat Desa Bomba yaitu Daun 50%, semua bagian
9%, batang 5%, daun dan batang 9%, buah 5%, rimpang 9%, pucuk 9% dan
getah 5%. Cara pengolahan tumbuhan obat yang paling banyak dilakukan
yaitu dengan cara merebus 73%, tanpah diolah dan ditumbuk 9% dan yang
paling sedikit yaitu diparut dan diremas 5%. Cara pemanfaatan tumbuhan
yang paling banyak digunakan adalah diminum 73%, ditempelkan 9% dan
yang paling sedikit digunakan adalah dimakan langsung diteteskan dan
dibasuh 5%.
Tidak tersedia versi lain