SKRIPSI
Asosiasi Jenis Kupu- Kupu di Kawasan Taman Hutan Raya Dusun Paneneki, Desa Pombewe , Kecamatan Sigi Biromaru, Kabupaten Sigi.
RINGKASAN
Amanda Rahmadani ⎯ L13120051. Asosiasi Jenis Kupu-kupu di Kawasan
Taman Hutan Raya Dusun Paneki Desa Pombewe Kecamatan Sigi Biromaru
Kabupaten Sigi. di bimbing Oleh Sitti Ramlah Dan Reinaldi.
Kupu-kupu merupakan salah satu jenis serangga dalam kategori kekayaan
hayati Indonesia. Meskipun kupu-kupu dan ngengat termasuk dalam ordo yang
sama, yaitu Lepidoptera, namun dalam subordo klasifikasinya, keduanya dibagi
menjadi dua taksonomi yang berbeda, yaitu Rhopalocera untuk kupu-kupu dan
Heterocera untuk ngengat. Asosiasi adalah adanya saling ketergantungan antara jenis
satu dengan jenis yang lainnya baik hewan maupun tumbuhan dari yang paling
sederhana sampai bertingkat tinggi fenomena asosiasi ini atau interaksi yang juga
sering disebut dengan symbiosis, merupakan suatu hal yang alamiah terjadi di alam,
selain karena adanya saling ketergantungan antara spesies satu dengan lainnya juga
sebagai bagian dari proses keseimbangan ekosistem alam.
Penelitian ini bertujuan untuk mendata jenis kupu-kupu dan untuk menentukan
asosiasi jenis kupu-kupu yang ditemukan di Kawasan Taman Hutan Raya Dusun
Paneki, Desa Pombewe, Kecamatan Sigi Biromaru, Kabupaten Sigi
Metode yang digunakan adalah Time-Search yakni dengan menginventarisasi
jenis kupu-kupu dalam satuan waktu yang telah ditentukan, tidak ada batasan jarak
dan luas pada setiap plot pengamatan. Satuan waktu yang digunakan adalah 10
menit. Pengamatan dilakukan sebanyak 3 kali pengulangan pada setiap jalur di setiap
tipe tutupan lahan, yaitu pada pagi hari pukul 08.00-11.30 Wita Sedangkan pada sore
hari dilakukan pada pukul 12.30-17.00 Wita.Untuk analisis asosiasi dihitung
berdasarkan rumus yang ditemukan
Berdasarkan hasil pengamatan di lokasi penelitian, ditemukan sebanyak 48
jenis kupu-kupu yang tergolong ke dalam 5 famili, yaitu Pieridae, Nymphalidae,
Lycaenidae, Papilionidae, dan Riodinidae. Jenis-jenis dengan jumlah individu
terbanyak adalah Pareroria tritaea (119), Euploea algea (92), Neptis ida (76),
Appias albina (68), dan Ideopsis juventa (60), yang menunjukkan dominasi tertentu
pada komunitas kupu-kupu di lokasi tersebut. hasil uji ChiSquare antar spesies kupu-
kupu yang terlampir, berikut adalah beberapa kesimpulan yang dapat diambil:
Spesies yang paling banyak melakukan asosiasi adalah Amathusia phidippus, yang
terlibat dalam asosiasi dengan 29 spesies lain. Asosiasi dengan nilai terbesar tercatat
pada pasangan Appias zarinda dan Discolampa ilissus dengan nilai asosiasi sebesar
11.50. Asosiasi dengan nilai terkecil ditemukan pada pasangan Danaus affinis dan
Doleschallia bisaltide dengan nilai asosiasi sebesar 3.82.
Tidak tersedia versi lain