SKRIPSI
Pertumbuhan Semai Saga [Adhenanthera pavonita L.]Terhadap Pemberian Dosis Pupuk Organik Daun Lantoro pada Media Tumbuh Tanah Tailing .
RINGKASAN
Muh Sultan Fajar, Muslimin, Asgar Taiyeb - L 131 17 140,
Pertumbuhan Semai Saga (Adhenanthera pavonina L.) Terhadap Pemberian
Dosis Pupuk Organik Daun Lamtoro Pada Media Tumbuh Tanah Tailing
Tanaman Saga (Adhenanthera pavonina L) merupakan tanaman yang semua
bagian tanamannya dapat dimanfaatkan mulai dari biji, kayu, kulit, batang dan
daunnya. Untuk mendukung pertumbuhan semai saga, di perlukan media tumbuh
yang mengandung unsur hara yang cukup, Pemberian pupuk organik dapat
memperbaiki sifat fisik, kimia dan biologi tanah, serta dapat meningkatkan
ketersediaan unsur hara didalam tanah.
Penelitian ini dilaksanakan selama tiga bulan, dari bulan Maret hingga Juni
2023 yang berlokasi di Persemaian Arboretum, Fakultas Kehutanan, Universitas
Tadulako. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL)
dengan 3 perlakuan 7 ulangan, sehingga terdapat 21 unit penelitian. Perlakuan yang
diberikan, yaitu Kontrol (P0), Pupuk lamtoro 100 gr/polybag (P1), Pupuk Lamtoro
150 gr/polybag (P2). Parameter Pengamatan adalah tinggi semai, diameter batang,
dan jumlah daun. Data di analisis menggunakan analisis sidik ragam (uji F). Jika
analisis sidik ragam (uji F) berpengaruh nyata maka dilanjutkan uji Beda Nyata
Terkecil (BNT) taraf 5 %.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan berbagai dosis pupuk
organik daun lamtoro pada media tumbuh bekas tambang memberikan pengaruh
nyata terhadap pertambahan tinggi, diameter, dan jumlah daun pada semai saga
(Adhenanthera pavonina L.). Berdasarkan hasil uji beda nyata (BNJ)5%
menunjukan bahwa rata-rata pertambahan tinggi dan diameter semai saga pada
perlakuan P2 berbeda nyata pada perlakuan P1 dan P0, tetapi rata-rata pertumbuhan
daun pada perlakuan P2 tidak berbeda nyata terhadap P1, namun berbeda nyata
terhadap P0. Hasil rata-rata pertambahan tinggi P2=7,4, P1=5,3, P0=2,9. Rata-rata
pertambahan diameter P2=2,24mm, P1=0,9mm, P0=0,6mm. rata-rata pertambahan
jumlah daun P2=22,42, P1=20,17 dan P0=8,71 helai.
Tidak tersedia versi lain