SKRIPSI
Pendugaan Simpananan Karbon Mengunakan Citra Sentinel 2 di Taman Wisata Wera Kabupaten Sigi Propinsi Sukawesi Tengah.
RINGKASAN
AGUNG FEFRIRA – L131 19 141, Pendugaan Simpanan Karbon
Menggunakan Citra Sentinel 2 Di Taman Wisata Alam Wera Kabupaten Sigi
Propinsi Sulawesi Tengah, dibimbing oleh Hasriani Muis dan Ida
Arianingsih
Dalam melihat fungsi hutan sebagai penyerap karbon dioksida (CO2),
informasi mengenai jumlah karbon yang disimpan oleh kawasan Taman Wisata
Alam Wera (stok simpanan karbon) menjadi penting dalam rangka mengatasi
masalah efek gas rumah kaca (GRK). Rumusan masalah pada penelitian ini yaitu
berapa besar simpanan karbon pada tegakan di kawasan Taman Wisata Alam
Wera, serta bagaimana hubungan antara nilai NDVI dan nilai simpanan karbon
dengan memanfaatkan citra sentinel 2. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
total estimasi simpanan karbon dan berapa besar hubungan antara nilai NDVI
dengan nilai simpanan karbon.
Penelitian ini dilaksanakan selama tiga bulan yaitu dari bulan Agustus
sampai dengan bulan Oktober 2023 yang dilakukan di Taman Wisata Alam Wera
Kabupaten Sigi Provinsi Sulawesi Tengah. Metode yang digunakan adalah
stratified random sampling, persamaan allometrik vegetasi ≥ 5 cm, nilai NDVI
pada citra sentinel 2 untuk memproleh data indeks kerapatan vegetasi, serta
analisis uji korelasi pearson untuk mengetahui pengaruh indeks vegetasi dengan
nilai simpanan karbon.
Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh estimasi simpanan karbon pada
Taman Wisata Alam Wera 95,123 – 118,054 ton/ha dengan luas 349,393, Hasil
dari analisis regresi dan korelasi pada penelitian ini menghasilkan model
persamaan y = 3533,9x – 621,05 dan koefisian korelasi r = 0,2527 yang
menunjukkan hubungan nilai NDVI dan karbon itu rendah, sehingga model
tersebut tidak dapat digunakan untuk menduga simapanan karbon. serta diperoleh
uji koefisien determinasi pada penelitian ini sebesar r2 = 0,06385 (6%) yang
berarti bahwa variabel bebas mampu memberikan informasi yaitu sebesar 6%
yang dibutuhkan untuk memprediksi model variabel terikat dan sebanyak 94%,
rendahnya uji korelasi tersebut dipengaruhi oleh faktor lain seperti individu,
keanekaragaman jenis, umur tegakan, kelas kerapatan, volume tegakan dan luas
kawasan.
Tidak tersedia versi lain